Ticker

6/recent/ticker-posts

Kader PDI Perjuangan Surakarta Nyatakan Dukungan Bulat untuk Megawati Pimpin Partai 2025–2030

 

Surakarta, Warta Satu — Suasana semangat Hari Kebangkitan Nasional dimanfaatkan oleh jajaran struktural PDI Perjuangan Kota Surakarta untuk menunjukkan soliditas dan loyalitas mereka terhadap kepemimpinan partai. Dalam sebuah pernyataan resmi yang digelar di sela peringatan hari bersejarah tersebut, Dewan Pimpinan Cabang (DPC) bersama Pengurus Anak Cabang (PAC), Ranting, hingga Anak Ranting PDI Perjuangan menyatakan dukungan penuh kepada Ibu Hj. Megawati Soekarnoputri untuk kembali menjabat sebagai Ketua Umum PDI Perjuangan periode 2025–2030.

Pernyataan itu tidak hanya simbolik, namun menjadi bentuk konkret kesetiaan ideologis para kader di level akar rumput terhadap sosok yang mereka anggap sebagai tokoh pemersatu dan pengarah utama dalam perjalanan panjang partai berlambang banteng moncong putih tersebut.

"Kami menyatakan dengan tegas dan bulat, mendukung Ibu Ketua Umum Megawati Soekarnoputri untuk melanjutkan kepemimpinan partai pada periode 2025 hingga 2030. Ini adalah sikap politik kami yang lahir dari kesadaran kolektif dan penghormatan atas konsistensi serta dedikasi beliau terhadap perjuangan rakyat," tegas para kader  saat membacakan pernyataan bersama.

Menurutnya, keberhasilan Ibu Megawati dalam menjaga marwah partai sebagai pelopor ideologi Pancasila serta penjaga nilai-nilai Trisakti Bung Karno — berdaulat di bidang politik, berdikari di bidang ekonomi, dan berkepribadian dalam kebudayaan — menjadi landasan kuat bagi dukungan ini.

Dukungan dari Surakarta ini mencerminkan semangat yang mulai menguat di berbagai daerah menjelang agenda Kongres PDI Perjuangan yang direncanakan berlangsung pada tahun 2025. Banyak kader akar rumput memandang Megawati sebagai sosok yang tidak tergantikan dalam menjaga arah perjuangan partai, terlebih di tengah dinamika politik nasional yang kian kompleks.

Salah satu kader muda menyampaikan bahwa kepemimpinan Megawati tidak hanya membentuk karakter partai, tetapi juga membangun fondasi ideologis bagi generasi penerus.

"Kami para kader muda belajar dari ketegasan dan kebijaksanaan Ibu Mega. Beliau tidak hanya memimpin secara administratif, tetapi juga membangun jiwa nasionalisme kami," ujarnya.

Pernyataan dukungan ini juga disebut sebagai bagian dari upaya menjaga kesinambungan dan stabilitas internal partai, sekaligus menghindari fragmentasi menjelang kongres. Dalam konteks politik nasional, PDI Perjuangan dinilai memerlukan sosok pemimpin yang memiliki legitimasi historis dan kapasitas strategis dalam menjawab tantangan zaman.

Sejumlah pengamat politik memprediksi bahwa dinamika internal PDI Perjuangan menjelang Kongres akan menjadi sorotan publik. Namun, dengan dukungan solid seperti yang ditunjukkan kader-kader di Surakarta, arah dan kesinambungan kepemimpinan Megawati tampaknya masih kuat dan relevan

Posting Komentar

0 Komentar