Ticker

6/recent/ticker-posts

Viral! Diduga di Sebut ODGJ, Emak-Emak Ngamuk Siram Bensin Anggota Polres Sragen

Sragen, Warta Satu – Aksi nekat seorang emak-emak bernama Tri Wulandari membuat geger di Mapolres Sragen, Senin (30/9/2025). Ia menyiram bensin ke arah seorang anggota Propam Polres Sragen, Bripka Johan Styanto, sembari menyiarkan aksinya secara langsung melalui Facebook.

Dalam siaran langsung tersebut, Tri Wulandari mendatangi Polres Sragen bersama kedua anaknya untuk mencari seorang anggota bernama Budi Bambang. Ia mengaku kecewa lantaran diduga telah disebut sebagai ODGJ (Orang Dengan Gangguan Jiwa) oleh beberapa anggota polisi.

“Ada Pak Budi Bambang, Kepala Propam, yang bilang saya ODGJ. Izin to, apa takut aku bakar mulutnya dengan api,” ucap Tri dengan nada tinggi sambil menantang anggota provos di lokasi.

Tak berhenti di situ, Tri juga melontarkan kalimat keras menyebut nama-nama lain yang menurutnya ikut menyinggung dirinya.

“Andrian kuwi ngarani aku ODGJ, ada bukti screenshot. Andrian endi tak obong cangkeme! Iki Johan ngarani aku ODGJ,” ujarnya, sebelum kemudian menyiramkan bensin ke arah Bripka Johan.

Dalam siaran Facebook yang viral itu, Tri Wulandari tampak terlibat cekcok dengan anggota Provos Polres Sragen. Di live yang terpisah di akun facebook milik Tri Wulandari, ia juga menyinggung persoalan lain yang menurutnya belum mendapat penyelesaian hukum.

Tri mengaku telah mengeluarkan uang sekitar Rp600 juta pada November dan Desember 2024 untuk mengurus kasusnya. Namun hingga kini, ia menilai belum ada perkembangan berarti.

Aksi ekstrem Tri Wulandari ini sontak menuai perhatian publik di media sosial. Banyak warganet yang mengecam tindakannya menyiram bensin, tapi tidak sedikit yang memuji keberaniannya karena kecewa dirinya di bilang ODGJ maupun kasusnya yang tidak ada kepastian hukum, padahal Tri Wulandari sudah mengeluarkan uang Rp 600 juta, sementara sebagian lainnya menyoroti tuduhan yang ia lontarkan terhadap oknum anggota kepolisian.

Hingga berita ini diturunkan, pihak Polres Sragen belum memberikan keterangan resmi terkait peristiwa viral tersebut.


Posting Komentar

0 Komentar