219 Petugas Kebersihan DLH Sungai Penuh Diberhentikan Mendadak, Diganti Tenaga Baru

Sungai Penuh, Warta Satu — Sebanyak 219 petugas kebersihan yang telah lama mengabdi di Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kota Sungai Penuh diberhentikan secara mendadak pada 1 Juli 2025. Pemberhentian ini mengejutkan banyak pihak, termasuk para petugas sendiri, karena tidak ada penjelasan resmi dari pihak dinas.

Informasi yang diperoleh Warta Satu menyebutkan bahwa keputusan pemberhentian itu disampaikan secara tiba-tiba melalui grup WhatsApp oleh pengawas kebersihan usai rapat internal DLH pada malam sebelumnya.

"Assalamualaikum, kepada ibuk-ibuk mohon maaf, informasi yang kami dapat saat ini dari kantor DLH semua penyapuan se-Kota Sungai Penuh diistirahatkan. Semua ini perintah atasan. Terima kasih," demikian isi pesan yang beredar di grup WhatsApp salah satu wilayah kerja petugas kebersihan.

Salah seorang petugas yang terkena imbas kebijakan ini mengonfirmasi kepada Warta Satu bahwa seluruh tenaga kebersihan yang direkrut pada masa Wali Kota sebelumnya, Ahmadi Zubir, telah diberhentikan. "Benar, ada 219 petugas kebersihan yang diberhentikan tanpa alasan yang jelas. Sekarang mulai diganti dengan orang-orang baru," ujar sumber yang meminta identitasnya dirahasiakan.

DLH di nilai arogansi dan semena mena memberhntikan petugas kebersihan tanpa memberi alasan dan menggantinya yang baru

Pantauan Warta Satu di Kantor DLH beberapa waktu lalu mendapati sejumlah ibu-ibu dari Kecamatan Kumun Debai datang membawa map lamaran kerja, menanyakan prosedur untuk mendaftar sebagai tenaga kebersihan.

Hingga berita ini diturunkan, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Sungai Penuh Wahyu Rahma Dedi belum memberikan keterangan resmi meski pesan konfirmasi yang dikirim melalui WhatsApp telah tersampaikan