Kerinci, Warta Satu — Pembangkit Listrik Tenaga Air (PLTA) Kerinci Merangin Hydro menjadi bukti nyata pemanfaatan energi terbarukan yang ramah lingkungan. Dengan mengandalkan kekuatan aliran air, PLTA ini mampu menghasilkan energi listrik yang stabil, efisien, dan bebas polusi.
Tidak seperti pembangkit listrik berbasis bahan bakar fosil, proses pembangkitan energi melalui PLTA tidak menghasilkan emisi gas rumah kaca. Hal ini menjadikan PLTA sebagai salah satu solusi strategis dalam menghadapi perubahan iklim global dan mendukung target pembangunan berkelanjutan.
Manajer PLTA Kerinci Merangin, Aslori 18’7, menjelaskan bahwa tujuan utama pembangunan proyek ini adalah untuk menyediakan pasokan listrik yang berkelanjutan, menjangkau masyarakat baik di perkotaan maupun pelosok desa.
“Listrik dari PLTA ini tidak hanya mengalir ke rumah-rumah warga, tetapi juga ke sekolah, fasilitas kesehatan, dan kawasan industri. Ini adalah energi yang menghidupkan harapan dan membuka jalan bagi kemajuan,” ungkap Aslori.
Tak hanya sebagai penghasil energi, keberadaan bendungan PLTA juga memberikan manfaat tambahan yang signifikan. Saat musim hujan, bendungan berfungsi sebagai pengendali banjir, sementara di musim kemarau menjadi sumber air irigasi vital bagi sektor pertanian.
Di berbagai wilayah, PLTA menjadi penopang utama ketahanan pangan dan mendukung keamanan lingkungan. Dengan kata lain, PLTA Kerinci Merangin tidak hanya menerangi negeri, tetapi juga menjaga keberlanjutan hidup masyarakat sekitar.
0 Komentar