Ticker

6/recent/ticker-posts

Putra Sungai Penuh Kol. Chk. Dr Irman Putra Jabat Wakil Ketua Tani Merdeka Nasional

Jakarta, Warta Satu — Kabar membanggakan datang dari Kota Sungai Penuh, Provinsi Jambi. Kolonel Corps Hukum (Chk) Dr. Irman Putra, S.Fil., S.H., M.H., salah satu putra terbaik daerah, resmi menduduki jabatan strategis di organisasi Tani Merdeka Nasional—gerakan besar di bidang pertanian yang digagas langsung oleh Presiden RI, Prabowo Subianto.

Dalam struktur organisasi tersebut, Irman Putra dipercaya sebagai Wakil Ketua Dewan Pembina, mendampingi Wakil Menteri Pertanian, Sudaryono, yang menjabat Ketua Dewan Pembina. Selain itu, Irman juga diamanahkan sebagai Wakil Ketua Umum Bidang Hubungan Antar Lembaga, peran kunci dalam membangun sinergi nasional lintas sektor demi kesejahteraan petani Indonesia.

Peran Strategis Wakil Ketua Umum

Dalam kapasitasnya, Irman Putra mengemban sejumlah tugas penting, antara lain:

  • Koordinasi dan Kerja Sama: Menjalin kemitraan aktif dengan lembaga pemerintah, swasta, dan masyarakat sipil untuk mendukung sektor pertanian.
  • Pengembangan Jaringan Strategis: Memperluas kemitraan kelembagaan guna memperkuat posisi organisasi dalam memperjuangkan hak-hak petani.
  • Pengawasan dan Evaluasi: Melakukan pengawasan atas pelaksanaan kerja sama serta mengevaluasi efektivitas program.
  • Perumusan Kebijakan: Menyusun strategi kelembagaan yang berdampak langsung terhadap peningkatan kualitas pertanian nasional.
  • Mobilisasi Sumber Daya: Menggalang dukungan dari berbagai pihak demi memperkuat kapasitas Tani Merdeka di seluruh Indonesia.

Komitmen untuk Petani dari Pusat hingga Daerah

Dalam keterangannya, Irman Putra menegaskan pentingnya kolaborasi lintas sektor sebagai fondasi untuk mendorong kemajuan pertanian nasional.

“Kami terus mendorong terbentuknya jaringan kerja yang kuat sebagai kunci untuk meningkatkan kesejahteraan petani dan keberhasilan program-program pertanian nasional,” ujarnya.

Irman juga menyampaikan bahwa pembentukan struktur organisasi Tani Merdeka di tingkat daerah saat ini tengah dikebut melalui pendirian DPW (Dewan Pimpinan Wilayah) dan DPD (Dewan Pimpinan Daerah) di seluruh provinsi dan kabupaten/kota.

“Di Pulau Jawa, 100 persen DPW dan DPD telah terbentuk. Fokus kami kini adalah percepatan pembentukan di wilayah Sumatera, terutama Provinsi Jambi,” ungkapnya.

Irman menambahkan, struktur daerah Tani Merdeka akan menjadi motor penggerak produktivitas sektor pertanian, peternakan, dan perikanan. Lebih dari itu, jaringan ini akan menjadi perpanjangan tangan program nasional agar lebih responsif terhadap kebutuhan lokal.

Dengan terbentuknya struktur organisasi hingga ke akar rumput, Tani Merdeka diharapkan mampu mewujudkan perubahan nyata dan berkelanjutan dalam pembangunan sektor pertanian Indonesia.


Posting Komentar

0 Komentar